Tim Layanan Tarif UNSRAT Manado Lakukan Kunjungan ke Unud

Bukit Jimbaran – Universitas Udayana menerima kunjungan Tim Layanan Tarif Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) Manado, Sulawesi Utara, Senin (07/08/2017) di Gedung Rektorat Kampus Bukit Jimbaran. Kunjungan ditujukan dalam rangka memperoleh masukan terkait penyelesaian dokumen layanan tarif yang akan diusulkan UNSRAT ke Menteri Keuangan setelah penetapan UNSRAT sebagai Satker PK-BLU pada bulan Maret 2017. Dalam kunjungan ini Tim UNSRAT diterima oleh Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan (BPKU) Unud bersama Tim PK BLU Unud, Kepala USDI dan jajaran dari Bagian Keuangan.

Kepala BPKU Unud, I Wayan Antara dalam sambutannya menyampaikan izin BLU Universitas Udayana sudah sejak tahun 2012. Sampai saat ini masih banyak ditemui kendala dalam implementasinya, salah satunya adalah dalam hal pengelolaan aset. Unud memiliki aset tanah yang tergolong banyak mencapai 150 hektar. Dalam pengelolaannya terkendala NJOP yang cukup tinggi dalam kerja sama dengan pihak ketiga, dan hal ini mengakibatkan belum optimal dalam pemberdayaannya. Lebih lanjut Wayan Antara menyampaikan tarif layanan yang ada di Unud terdiri dari tarif layanan non akademik, remunerasi, tarif Badan Layanan Umum (BLU), tarif Rumah Sakit dan Standar Biaya Masukan Lainnya.  Tarif layanan non akademik mencakup sewa gedung, laboratorium dan kantin yang memiliki proporsi masih rendah dan perlu ditingkatkan akibat NJOP tanah tinggi sehingga biaya sewa menjadi besar. Hal ini menyebabkan pihak ketiga berpikir untuk berinvestasi, disamping dibatasi oleh aturan dalam hal sewa menyewa yang maksimal hanya boleh dilakukan selama jangka waktu 5 tahun dan boleh diperpanjang kembali.

Terkait dengan Layanan Remunerasi, Universitas Udayana sudah memiliki sistem yang dirancang oleh USDI yang diketuai Prof. Dr. I Ketut Gede Darma Putra, S.Kom, M.T. Untuk tarif layanan Rumah Sakit Unud belum berjalan optimal karena masih memiliki beberapa kendala dalam pelaksanaannya. Tahun ini pembangunan fisik diharapkan dapat selesai dan tahun 2018 dapat beroperasi penuh. Universitas dalam hal ini akan menyiapkan dana untuk menunjang operasional dari Rumah Sakit.


(Ketua Tim UNSRAT, Prof. Dr. David P.E. Saerang, SE.,M.Com (Hons) saat menyampaikan tujuan kunjungan ke Universitas Udayana)

Ketua Tim UNSRAT, Prof. Dr. David P.E. Saerang, SE.,M.Com (Hons), menyampaikan kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka menyiapkan dokumen layanan tarif. Lebih lanjut Prof. David menyampaikan Tim BLU UNSRAT sudah bekerja selama 4 bulan secara efektif dan sudah pernah berkonsultasi dengan Kementerian Keuangan. Pihak Kementerian menyarankan Tim untuk melakukan komparasi ke universitas disekitar yang sudah ber-BLU. Sebelumnya Tim sudah melakukan kunjungan ke Universitas Gorontalo untuk mendapatkan informasi mengenai tarif layanan. Tim memilih Unud karena memiliki Fakultas Kedokteran sehingga diharapkan mendapat informasi tarif khususnya yang berhubungan dengan kedokteran. Prof David berharap dalam diskusi memperoleh informasi teknis tentang tarif layanan dan remunerasi sehingga mendapat inspirasi baru untuk mengakselerasi dengan apa yang sudah dicapai di UNSRAT. 

Dalam diskusi Tim UNSRAT memperoleh berbagai informasi mengenai tarif layanan di Universitas Udayana, diantaranya dari Prof. Dr. Ni Luh Putu Wiagustini, SE.,M.Si yang merupakan Tim Perancang BLU Unud dan informasi terkait sistem remunerasi dari Prof. Dr. I Ketut Gede Darma Putra, S.Kom, M.T. Diskusi juga membahas kebijakan dari pimpinan Unud terkait kedua hal tersebut, yang juga dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan  serta Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi. (HM)


(Tim UNSRAT diterima oleh Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan (BPKU) Unud bersama Tim PK BLU Unud, Kepala USDI dan dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan  serta Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi)