WORKSHOP PANDUAN PENELITIAN “Hibah Publikasi dan Promosi Guru Besar”

Bukit Jimbaran – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unud selenggarakan WORKSHOP PANDUAN PENELITIAN “Hibah Publikasi dan Promosi Guru Besar”, Rabu (19/07/2017) di Ruang Bangsa Gedung Rektorat Kampus Bukit Jimbaran. Peserta yang hadir adalah para dosen yang bergelar Doktor dan Profesor dilingkungan Unud.

Ketua Panitia, Ir. I Nyoman Budiarsa, Mt.,Ph.D menyampaikan tujuan dari penyelenggaraan workshop adalah untuk menyusun panduan yang akan dikeluarkan oleh LPPM. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memfasilitasi dukungan dana riset dari universitas dalam melakukan penelitian unggulan yang komperatif dan kompetitif yang dapat menyelesaikan permasalahan terkait riset,  serta mendorong dosen untuk aktif dan produktif dalam melakukan penelitian dan publikasi sehingga meningkatkan kualitas publikasi. Kegiatan dibagi menjadi 3 kelompok pembahas dalam sesi paralel. Kelompok (1)  bidang konsep hibah penelitian, latar belakang dan ruang lingkup , Kelompok (2) bidang seleksi pembiayaan dan luaran hibah publikasi, dan kelompok (3) bidang monitoring, evaluasi dan diseminasi. Pelaksanaan workshop ini diharapkan dapat mendukung dan mempersiapkan panduan sehingga dana penelitian dapat berjalan sebagaimana mestinya.  

Ketua LPPM, Prof. Dr. Ir I Nyoman Gede Antara, M.Eng menyampaikan kegiatan ini sebagai antisipasi karena beberapa tahun kedepan dana penelitian bagi para dosen akan meningkat dari tahun sebelumnya, yaitu dari 5% menjadi 10% dan pada tahun 2018 diharapkan bisa  menjadi 15 % dari dana PNBP. Melalui workshop ini LPPM ingin mempertanggung jawabkan dana penelitian sebaik mungkin,  sehingga dana penelitian berdaya guna bagi kepentingan institusi serta dapat memperbaiki tata kelola dan output yang dihasilkan.

Lebih lanjut Prof. Nyoman Antara menyampaikan beberapa tahun kedepan banyak Guru Besar yang purna tugas, sehingga diharapkan banyak dosen yang sudah bergelar Doktor termotivasi untuk mengajukan pengusulan menjadi Guru Besar. Kendala yang dihadapi selama ini adalah belum terpenuhinya syarat publikasi internasional. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat membantu para dosen untuk menghadapi kendala tersebut.

Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. drh. I Made Damriyasa, MS dalam sambutannya memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan LPPM dalam menyusun suatu panduan penelitian hibah publikasi dan promosi Guru Besar. Lebih lanjut Prof. Made Damriyasa menyampaikan kegiatan ini merupakan implementasi rencana Universitas melalui LPPM. Melihat potret Akreditasi dan QS, salah satu yang perlu ditingkatkan adalah produk penelitan baik paten maupun publikasi terutama publikasi internasional. Universitas berupaya meningkatkan kualitas output penelitian melalui publikasi internasional melihat rasio Gubes Besar menurun karena pubikasi internasional. Apabila Permenristek Dikti Nomor 20 Tahun 2017 berlaku sesuai yang tersurat, ada kemungkinan Guru Besar kehilangan tunjangan karena tidak adanya publikasi.

Lebih lanjut Prof. Damriyasa menghimbau agar para dosen membuka Laman Cinta Kemenristek Dikti untuk melihat potret Unud. Apa yang dihasilkan workshop diharapkan dapat meningkatkan kualitas publikasi yang ada di Unud serta menjadi rujukan dalam penyusunan panduan penelitian. Saat ini Unud sedang berlomba menjadi universitas bertaraf internasional, dan untuk itu perlu diperhatikan salah satunya outputnya yaitu unsur penelitian. Tentunya kegiatan yang sangat strategis ini dapat mempercepat Unud menuju World Class University. Untuk mencapai hal tersebut target utama adalah dosen bergelar Doktor mengajukan usulan ke Guru Besar. Kendala terbesar yang dihadapi adalah memenuhi syarat publikasi standar dari kemenristek dikti. Prof. Damriyasa berharap workshop ini menghasilkan suatu panduan yang kredibel dan diakui oleh Kemenristek dikti sehingga komitmen para peserta dibutuhkan dalam penyusunan panduan. (HM)


(WORKSHOP PANDUAN PENELITIAN “Hibah Publikasi dan Promosi Guru Besar”, Rabu (19/07/2017) di Ruang Bangsa Gedung Rektorat Kampus Bukit Jimbaran)