AUDIENSI REKTOR UNUD DENGAN GUBERNUR BALI

Denpasar – Rektor Universitas Udayana (Unud) melaksanakan audiensi ke Kantor Gubernur Bali, Rabu (13/9). Rektor Unud, Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S (K), didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik (WR I), Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng dan Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi (WR IV), Prof. Dr. Ida Bagus Wyasa Putra, SH.,M.Hum.

Gubernur Bali, Made Mangku Pastika menerima audiensi Rektor Unud didampingi Kadisdikpora,TIA. Kusuma Wardhani, SH.,MM, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Ir. Ketut Lihadnyana, MMA dan Karo Humas, Drs. I Dewa Gede Mahendra Putra.

Audiensi yang dilaksanakan Rektor Unud dalam rangka silaturahmi dan perkenalan pimpinan baru di Universitas Udayana periode 2017-2021. Audiensi juga ditujukan untuk mengembangkan dan meningkatkan tindak lanjut kerja sama yang sudah terjalin selama ini dengan Pemprov Bali. Melalui kesempatan ini Rektor Unud melaporkan capaian yang sudah dicapai saat ini diantaranya status akreditasi Unud yang sudah meraih A, dan kedepan akan ditingkatkan ke tingkat Asia untuk beberapa program studi (prodi) yang sudah dua kali meraih akreditasi A secara berturut-turut. Tahun ini rencananya ada empat prodi yang akan diikutkan yakni prodi di bidang Ekonomi, Pertanian, MIPA dan Kedokteran. Rektor Unud juga menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Bali atas bantuan infrastruktur yang sudah diberikan diantaranya gedung parkir di Kampus Sudirman yang merupakan kerja sama multi years yang diharapkan dapat dilanjutkan.


(Audiensi Rektor dan Wakil Rektor Unud ke Kantor Gubernur Bali)

Pada kesempatan yang sama WR I Unud menambahkan bahwa  selama ini Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unud sudah turut serta dalam pemberdayaan masyarakat melalui kerja sama dengan SIMANTRI dan mengirim mahasiswa KKN PPM ke desa di seluruh Bali. Dosen Pembina Lapangan (DPL) juga diwajibkan untuk mengangkat salah satu mahasiswa miskin untuk mendapatkan beasiswa bidik misi. Melalui kesempatan ini WR I Unud juga melaporkan rencana penyelenggaraan Seminar Bhakti Desa III (22/9) mendatang yang selalu berkoordinasi dengan pihak Kementerian. WR IV Unud dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa saat ini sedang dilakukan pemetaan terhadap kerja sama yang sedang berlangsung di Unud. Kedepan sinergitas kerja sama yang sudah terjalin selama ini diharapkan dapat lebih diberdayakan.

Gubernur Bali menyambut baik kunjungan Rektor dan Para Wakil Rektor, dan menyampaikan agar program KKN dapat dimanfaatkan untuk mahasiswa dan masyarakat desa dalam upaya menata penduduk miskin melalui data yang didapat mahasiswa dipadukan dengan data yang dimiliki desa dan pemerintah. KKN juga diharapkan dapat memberikan persepsi warga miskin dari mahasiswa sehingga lebih spesifik dan memiliki sasaran yang fokus dalam memberikan solusi yang dapat dipertanggung jawabkan secara akademis disamping memberikan pengalaman kepada mahasiswa. Saat ini Gubernur Bali sangat konsen terhadap masalah kemiskinan, dengan tugas utamanya mencari upaya dalam menanggulangi kemiskinan untuk menurunkan angka kemiskinan yang selama ini memiliki kendala dalam data yang belum valid. Untuk itu mahasiswa diharapkan dapat membantu Pemprov  Bali melalui survei langsung ke desa-desa.

Gubernur juga menyampaikan kerja sama yang terjalin sudah sangat baik, kedepan agar lebih kreatif sesuai mengikuti perkembangan jaman, dan lebih responsive terhadap perubahan dan diharapkan Unud dapat menjadi pelopornya. Ada tiga hal yang diharapkan dapat dilakukan oleh Unud yakni membuat suatu kajian mengenai bidang-bidang yang dapat menjadi Digital Education, pengoptimalan asrama mahasiswa dan penataan areal kampus agar lebih menarik. (HM)