Wakil Ketua MPR RI Dr. Edhie Bhaskoro Yudhoyono Beri Kuliah Tamu di Universitas Udayana, Tekankan Pentingnya Pelestarian Alam dan Budaya Bali

Sabtu, 17 Mei 2025 – Wakil Ketua MPR RI sekaligus Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Dr. Edhie Bhaskoro Yudhoyono, B.Com., M.Sc., atau yang akrab disapa Ibas, menjadi narasumber dalam kuliah tamu di Universitas Udayana (Unud), Bali. Kuliah tamu ini diselenggarakan di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan mengusung tema “Dari Alam ke Dunia: Keberkahan Bali untuk Masa Depan Bangsa”. Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa, pimpinan tingkat Rektorat, Dekanat, serta mahasiswa dari tiga belas fakultas di lingkungan Universitas Udayana.

Acara dibuka oleh Rektor Universitas Udayana, Prof. I Ketut Sudarsana. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan apresiasi atas kehadiran Dr. Edhie Bhaskoro Yudhoyono sebagai narasumber. Menurutnya, kuliah tamu ini merupakan momentum penting untuk menanamkan wawasan kebangsaan dan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan lingkungan di kalangan generasi muda.

“Kegiatan ini bukan sekadar kuliah biasa, melainkan langkah nyata untuk memperluas perspektif mahasiswa mengenai potensi alam dan budaya Bali yang dapat berkontribusi terhadap pembangunan nasional,” ujar Prof. Sudarsana.

Dalam sesi penyampaian materi, Ibas menekankan pentingnya menjaga alam dan budaya sebagai bagian dari identitas bangsa. Ia menjelaskan bagaimana Bali mampu mempertahankan keharmonisan antara manusia dan lingkungan melalui adat dan kearifan lokal yang telah mengakar kuat. "Kita harus menjadikan alam dan budaya sebagai kekuatan strategis dalam membangun bangsa. Bali adalah contoh nyata bagaimana harmoni antara manusia dan alam dapat menjadi sumber keberkahan, tidak hanya bagi daerah ini, tetapi juga bagi Indonesia dan dunia,” tegas Ibas di hadapan para mahasiswa.

Lebih lanjut, Ibas juga mengajak para mahasiswa untuk turut aktif dalam upaya pelestarian lingkungan dan pengembangan budaya lokal. Menurutnya, generasi muda memiliki peran sentral dalam memastikan kelestarian alam dan budaya sebagai warisan bangsa yang dapat dinikmati oleh generasi mendatang. “Keberlanjutan bukan hanya tentang menjaga apa yang kita miliki saat ini, tetapi juga memastikan bahwa apa yang kita lestarikan bisa dinikmati oleh generasi yang akan datang. Mari kita bersama-sama menjaga keberkahan Bali dan menjadikannya contoh nyata bagi daerah lain,” imbuhnya penuh semangat.

Dalam kuliah tamu ini Ibas juga mengajukan beberapa pertanyaan kepada mahasiswa yang terlihat antusias dalam sesi tanya jawab interaktif. Meliputi empat pilar, lambang negara dan tri hita karana. 3 mahasiswa yang mampu menjawab mendapat hadiah langsung berupa gadget tablet. 

Kegiatan kuliah tamu ini diharapkan mampu memicu semangat mahasiswa Universitas Udayana untuk lebih peduli terhadap pelestarian lingkungan dan budaya lokal. Selain itu, diharapkan pula kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat dapat terus diperkuat guna menjaga kekayaan alam dan budaya Bali sebagai bagian dari identitas bangsa yang berharga.

Dengan semangat keberlanjutan yang ditekankan dalam kuliah tamu tersebut, Universitas Udayana optimis bahwa generasi muda dapat menjadi garda terdepan dalam merawat warisan budaya dan alam demi masa depan bangsa yang lebih baik.