UKM KSR-PMI UNUD Mengadakan Kegiatan Donor Darah

Kegiatan Donor Darah UKM KSR-PMI Universitas Udayana Pada Tahun 2017

Denpasar – Jumat, 17 Maret 2017 UKM KSR-PMI Universitas Udayana mengadakan kegiatan donor darah. Kegiatan ini bertempat di belakang Gedung Pascasarjana Universitas Udayana Jl. P.B Sudirman Denpasar. Tujuan diadakannya donor darah ini adalah menerapkan salah satu prinsip palang merah yaitu kemanusiaan. Dengan donor darah maka akan bisa membantu sesama manusia.

Kegiatan yang merupakan program kerja UKM KSR-PMI UNUD ini dilaksanakan pada pukul 10.00-13.00 WITA. UKM KSR-PMI UNUD bekerjasama dengan pihak rumah sakit Wangaya dengan perwakilan dari rumah sakit Wangaya berjumlah 6 orang. Donor darah ini ditujukan untuk umum dengan target peserta berjumlah 50 orang. Panitia berjumlah 20 orang dengan waktu persiapan kurang lebih selama tiga minggu.

Sebelum para peserta melakukan donor darah, mereka registrasi terlebih dahulu. Kemudian cek kesehatan untuk memastikan memenuhi persyaratan untuk diperbolehkannya donor darah atau tidak. 50 peserta donor darah akan mendapatkan SKP dan 30 peserta pertama yang sudah mendonorkan darahnya mendapatkan cimory yoghurt drink.

“Senang pada kali ini bisa mendonorkan darah. Dulu pernah mau donor darah, tetapi tidak bisa karena berat badan kurang. Kegiatan ini bagus karena diadakan di lingkungan kampus yang ramai, sehingga para mahasiswa tidak perlu jauh-jauh apabila ingin donor darah. Mereka pulang kuliah bisa langsung kesini. Donor darah merupakan kegiatan yang bagus karena kita sering melihat broadcast orang yang membutuhkan bantuan donor darah. Dengan adanya kegiatan ini sudah mampu membantu mereka yang membutuhkan. Donor darah merupakan salah satu bantuan kemanusiaan yang bagus, meskipun tidak dengan mengeluarkan uang namun sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan”, tutur Ni Made Putri Ari Jayanti mahasiswi dari FISIP yang merupakan peserta donor darah.  

“Kegiatan ini sudah berjalan dengan baik sesuai dengan keinginan para panitia. Meskipun kurangnya jumlah panitia dikarenakan ada beberapa yang ujian tengah semester, kuliah, dan praktikum. Untuk kedepannya koordinasi antar panitia lebih dimantapkan dan promosi lebih diperluas lagi. Donor darah itu tidak sakit, bahkan dengan berdonor kita akan bisa membantu sesama”, ungkap Ni Luh Sri Astiti selaku ketua panitia dalam kegiatan ini. (fai)