SUARAKAN PENGHENTIAN PERDAGANGAN ILLEGAL SATWA LIAR, MINPRO SATWA LIAR ROTHSCHILDI FKH UNUD SELENGGARAKAN SEMINAR NASIONAL DAN WORKSHOP

Foto Kegiatan Pada Acara Seminar Nasional Pada Hari Pertama

 

Denpasar – Senin (26/02), Minat Profesi (Minpro) Satwa Liar Rothschildi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana selenggarakan Seminar Nasional dan Workshop. Dengan mengambil tema “Illegal Wildlife Trade”, kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari berturut-turut dimulai pada hari sabtu tanggal 24 Februari 2018 hingga minggu tanggal 25 Februari 2018. Pada rangkaian kegiatan ini diketuai oleh Putri Nur Hasanah yang merupkaan mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana angkatan 2015.

Pada hari pertama penyelenggaraan seminar nasional diikuti sebanyak 120 peserta dari berbagai kalangan di wilayah Indonesia. Kegiatan pada hari pertama ini dilaksanakan selama delapan jam lamanya dimulai pada pukul 08.00 WITA hingga 16.00 WITA di Aula Nusantara Gedung Agrokomplek, Denpasar. Pihak panitia pelaksana kegiatan seminar nasional pada hari pertama membagi presentasi narasumber kedalam dua sesi. Narasumber pada sesi pertama diisi oleh Drh. Andita septiandini (Wildlife Veterinary Practitioner Sumatran Tiger Rehab Center) yang membahas mengenai Rescue Rehab Release dan Vet Forensik serta Ir. Dones Rinaldi, M. Sc, F.Trop (Dosen Fakultas Kehutanan IPB) yang menjelaskan mengenai ekologi satwa liar. Sedangkan narasumber pada sesi kedua diantaranya yaitu Drh. Indra Exploitasia (Direktur Pencegahan dan Pengamanan Hutan, Direktorat Jenderal Penegakkan Hukum Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan) yang menjelaskan mengenai tugas pokok Direktorat Jenderal Penegakkan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Yunita Dwi Setyorini (Wildlife Conservation Society Indonesia) yang membahas mengenai jalur perdagangan satwa liar dan peran LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), serta Bapak Catur (Balai Konservasi Sumber Daya Alam).

Foto Praktek Simulasi Pada Kegiatan Workshop Pada Hari Kedua

 

Pada hari kedua rangkaian kegiatan yang dilaksanakaan oleh Minat Profesi Satwa Liar Rothschildi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana ini yaitu pelaksanaan kegiatan workshop. Pada kegiatan workshop yang berjalan selama tujuh jam ini (pukul 09.00 WITA hingga 16.00 WITA) dihadiri oleh 35 peserta dari kalangan mahasiswa. di sekitar Bali. Pada kegiatan workshop yang diselenggarakan di Aula Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana ini menghadirkan dua dokter hewan yang memandu jalannya praktek simulasi peserta ketika workshop berjalan. Kedua dokter yang memandu jalannya workshop yaitu Prof. Dr. Drh. I Ketut Berata, M.Si yang memandu simulasi teknik pembuatan preparat histologi serta Drh. Andita Septiandini yang memandu simulasi Vet Forensik.

Pada sesi wawancara dengan Putri selaku ketua panitia selepas kegiatan berjalan, dijelaskan bila latar belakang diadakannya seminar ini yaitu bermula dari keprihatinan mahasiswa Kedokteran Hewan Universitas Udayana terhadap semakin maraknya tindakan perdagangan satwa liar secara illegal di indonesia. Bahkan menurutnya kini telah menjadi sebuah industri kriminal yang cukup besar, sehingga mengakibatkan berkurangnya populasi beberapa spesies satwa liar yang nantinya akan berujung kepada kepunahan. Oleh karena itu munculah gagasan dari para mahasiswa selaku pemerhati satwa liar yang tergabung dalam kelompok Minat Profesi Satwa Liar Rothschildi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana untuk menjadikan acara ini sebagai wadah edukasi kepada masyarakat, khususnya pemerhati satwa liar lainnya guna menghentikan perdagangan illegal terhadap satwa liar dengan harapan agar mereka tetap lestari.

Pada sesi akhir diskusi Putri berharap semoga dengan adanya acara ini, peserta yang hadir semakin sadar untuk tidak melakukan dan menentang perdagangan satwa liar secara illegal dan semoga kelestarian satwa liar semakin terjaga. (pratama)