KELUARGA MAHASISWA ILMU SEJARAH PRINGATI HUT KE-53

Foto bersama mahasiswa Ilmu Sejarah bersama para dosen setelah perayaan HUT Prodi Ilmu Sejarah ke-53

Denpasar – Kamis (21/09), Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana rayakan Hari Ulang Tahun Program Studi Ilmu Sejarah ke-53 di lapangan perkemahan Serangan, Denpasar. HUT Prodi Sejarah yang harusnya jatuh pada bulan Agustus ini dihadiri oleh sekitar 90 mahasiswa, dan dosen-dosen Ilmu Sejarah.

Ismail menjelaskan bahwa kegiatan ini sengaja diselenggarakan di luar kampus, dengan tujuan untuk mempererat kekeluargaan baik antar mahasiswa maupun dengan dosen. “Karena kegiatan ini tidak sekedar sharing dan memperingati HUT Sejarah saja namun kita juga aka nada kegiatan Out Door” katanya.

“ Diharapkan dari kegiatan ini dapat mempererat rasa kekeluargaan di Himaprodi kita dan juga dengan dosen-dosen. Terlebih dengan angkatn 2017 yang baru saja bergabung dengan Keluarga Mahasiswa Ilmu Sejarah (KEMAS) Udayana” jelas Ismail, ketua Panitia penyelanggara HUT Prodi Ilmu Sejarah itu.

Fransiska Dewi Setiowati Sunaryo S.S.,M.Hum selaku sekretaris jurusan menyampaikan bahwa, diusia yang telah mencapai lebih dari setengah abad tahun ini, Program Studi Ilmu sejarah telah mengalami banyak peningkatan. Terlebih setelah Program Studi Ilmu Sejarah mendapatkan akreditasi A jumlah mahasiswa tiga tahun terakhir mengalami peningkatan yang cukup pesat. Jika tahun sekarang Prosi Sejarah menampung mahasiswa 40 orang maka tahun depan jumlah mahasiswa Ilmu Sejarah akan dipastikan kuotanya berjumlah 50 orang.

Lebih dari itu ia juga berpesan, agar mahasiswanya lebih meningkatkan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan terutama dalam bidang akademik. “ Sebentar lagi Program Studi Ilmu Sejarah akan mengalami reakreditasi lagi, jadi saya berpesan pada mahasiswa untuk lebih meningkatkan prestasinya terutama dibidang akademik, agar akreditasi jurusan tetap bertahan” Ujarnya.

Keseruan perayaan HUT Prodi Ilmu Sejarah terlihat semakin jelas ketika para mahasiswa sejarah mengikuti lomba – lomba. Seperti lomba Futsal bersarung, tarik tambang, dan tuang air menggunakan lap. “ Acaranya seru, bisa melatih kerjasama anatar kelompok dan melalui kegiatan ini kita juga bisa saling mengenal lebih dekat lagi” kata Mila. (Ism)